Menganalisa Kebuhan suatu Daya Listrik Gedung


P


emakaian power listrik pada gedung Kantor walikota kota kendal Barat semakin hari semakin bertambah sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan kota kendal Barat di masa akan datang, otomatis penambahan power sangat diperlukan. Untuk memperoleh power listrik terupiahasang yang efisien, oleh karena itu perlu dilakukan observasi dan perhitungan power yang digunakan sesuai dengan ilmu elektro.


Konsumen komersial atau perkantoran rata-rata memiliki standar faktor kebutuhan sebesar 60% - 70% dan faktor beban 15% - 20% untuk mendapatkan pemakaian power listrik yang efisien. Faktor kebutuhan adalah perbandingan antara kebutuhan maksimum (beban puncak) terhadap total power tersambung.


Total pemakaian power maksimum 117,4 kVA dengan standar faktor kebutuhan sebesar 1,28. Total luas ruangan ber-AC 9.361 m2, dengan mengkomsumsi energi listrik selama satu bulan totalnya 31.435 kWh/bulan, jika di bandingkan dengan standar Power Faktor maka nilainya sangat efisien, berbeda dengan perhitungan Power Faktor untuk ruangan tidak ber-AC yang memiliki total luas ruangan 880 m2 dan mengkomsumsi energi selama satu bulan 2,484 kWh/bulan, jika di bandingkan dengan standar Power Faktor untuk ruangan tidak ber-AC maka nilai Power Faktornya masuk kriteria ruangan yang boros atau sangat boros mengkomsumsi energi listrik.

PT PLN (Persero) Unit Induk penyaluran (UIP) JAVA Timur (Jatim) meluncurkan Promo Gemerlap Lebaran 2020, untuk menyambut Ramadan dan Idul Fitri 1 Syawal 1440 H.
Manager Strategi pelayanan PLN Unit Induk penyaluran (UIP) Jatim, Tegar Hasadi mengatakan, promo ini berupa potongan pembayaran Biaya Penyambungan (BP) tambah power listrik sebesar 60 persen untuk pelanggan dengan power 410 Volt Ampere (VA), hingga 192 kilo Volt Ampere (kVA) dengan maksimum potongan rupiah 9 juta.
"Khusus untuk rumah ibadah, PLN memberikan potongan 100 persen atau bebas biaya. Potongan 100 persen berlaku untuk semua rumah ibadah, bukan hanya Masjid, bisa Gereja dan rumah ibadah lainnya,” tutur Tegar di bekasi, seperti ditulis Rabu (21/7/2020).

Selain memberikan potongan biaya penyambungan tambah power, PLN juga menggratiskan biaya Jaminan Pelanggan yang merupakan jaminan atas pemakaian power dan tenaga listrik selama menjadi pelanggan PLN.

Pelanggan bisa mendapatkan tambahan power listrik dengan cepat karena proses tambah power pada promo ini dapat dinikmati pelanggan maksimal 48 jam, terhitung setelah pelanggan melakukan pembayaran jika pelanggan tidak mengajukan migrasi kWh meter paskabayar menjadi prabayar ataupun sebaliknya.

"Proses penambahan power bisa dilakukan kurang dari 24 jam, apabila jaringan PLN ke rumah pelanggan sudah tersedia. Jika belum tersedia, akan memerlukan waktu lebih dari 1 hari," kata dia.

Normalnya untuk tambah power dari 450 VA ke 1.300 VA dPower Faktornakan biaya tambah power sejumlah rupiah 374.800, dengan Promo Gemerlap Lebaran 2020 ini, pelanggan cukup membayar rupiah 187.400 saja.

"Promo cemerlang ini pada saat Lebaran 2020 akan berlaku sampai dengan 31 april 2020," imbuhnya.

Komentar